Lomba Kebersihan Menuju Sekolah Adiwiyata 2024

By Admin 13 Feb 2024, 05:54:44 WIB HUT KE-26 TAHUN 2024
Lomba Kebersihan Menuju Sekolah Adiwiyata 2024

Gambar : SERAHKAN HADIAH – Waka Sarana dan Prasarana (Sarpras) SMA Negeri 1 Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri, Tulus Fery Pradana, SPd menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba kebersihan antar-kelas dalam rangka menuju Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024. *(Foto: Heni Sarastri, SPd).


SMANSAPRAMA MEDIA – Sebagai persiapan seleksi Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024, SMA NEGERI 1 Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri, pada 29 Januari – 3 Februari 2024 mengadakan lomba kebersihan antar-kelas. Acara ini digunakan sekolah sebagai sarana edukasi siswa tentang kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

Dalam lomba tersebut, terpilih sebagai kelas terbersih kelas Fase E X-4 dengan skor mencapai 14.746. Juara II diraih oleh kelas Fase E X-3 dengan skor 14.669, dan juara III diraih oleh kelas Fase F XI-2 dengan skor 14.661. Hasil akhir ini diumumkan saat puncak acara HUT SMANSAPRAMA, pada 5 Februari 2024.

Dengan lomba kebersihan kelas ini diharapkan para siswa mampu berpikir, berinovatif, dan berkreasi untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, asri, sehat, dan nyaman. Kegiatannya mulai dari mengecat dan menghias ruang kelas, menanam tanaman hias, dan menciptakan dekorasi unik dan menarik lainnya.

Kepala SMAN 1 Pracimantoro, Sri Paminto, SS, MPd melalui Waka Sarpras, Tulus Fery Wardana, SPd menjelaskan, lomba kebersihan kelas ini bertujuan mendorong program sekolah menuju Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Tahun 2024. Program Adiwiyata tak hanya sekadar namanya atau banyaknya tumbuhan hijau yang ditanam saja, tapi juga mengenai penanaman karakter dan pembiasaan baik pada perilaku warga sekolahnya.

”Lomba ini diharapkan dapat membentuk karakter siswa dalam peduli dan berbudaya bersih dan sehat terhadap lingkungannya. Anak anak sangat antusias mengikuti lomba ini,” ujar Tulus Fery Pradana, SPd yang juga selaku juri lomba kepada Smansaprama Media.

Untuk penilaiannya, selama sepekan para juri atau pengawas akan berkeliling di setiap kelas untuk melihat dan menilai keadaan kelas. Penilaiannya meliputi ketersediaan sarana prasarana kelas, kelengkapan alat, termasuk alat kebersihan dan alat tulis, kerapian, dekorasi, dan lain sebagainya.

Wali Kelas Fase E, Adi Hendro Saputra, SPd menambahkan, dengan lomba ini dapat memotivasi siswa menjadi sadar akan pentingnya dalam menjaga kebersihan kelas dan lingkungan. Ia berharap kebiasaan baik ini menjadi kebutuhan bagi seluruh warga sekolah setiap waktu.

’’Semoga anak-anak tetap termotivasi dan punya kesadaran yang baik selamanya,” ungkap guru pengajar Bahasa Jawa ini.

Sementara, Nurul Ismawati, siswi kelas Fase E X-4 menyatakan perasaannya yang senang dan berkesan setelah terlibat dalam lomba kebersihan antar-kelas. Kendati proses pengerjaannya banyak sekali permasalahan di kelas, tapi timnya berhasil melewatinya dengan baik.

”Tekad menjadi prinsip kami sehingga kami bisa melakukan pengerjaan dengan lancar dan dapat memenangkan juara kelas terbersih, semuanya juga tak lepas dari koordinasi wali kelas kami, Pak Hariyadi, SPd,’’ ujarnya.

Ia berharap semoga kelasnya tetap solid, tetap ada komunikasi antar-siswa dan bisa menjadi contoh untuk kelas kelas yang lain. Baginya kelas itu bukan hanya sekedar tempat untuk menuntut ilmu, tetapi juga "rumah singgah” setelah rumah orang tua. *(Melyana Putri dan Azizia Nafila F Kelas Fase E X-5)




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment